Pusbet News - Sebuah insiden tragis terjadi di atas kapal motor penumpang (KMP) yang sedang berlayar di perairan Selat Sunda. Seorang penumpang pria diduga melakukan aksi bunuh diri dengan melompat dari dek kapal ke laut. Kejadian ini mengejutkan seluruh penumpang dan kru kapal yang sedang dalam perjalanan.

Insiden ini terjadi sekitar pukul 14.30 waktu setempat. Menurut keterangan saksi, pria tersebut terlihat berjalan sendirian di area dek atas kapal beberapa saat sebelum akhirnya melompati pagar pembatas dan terjun ke laut. Beberapa penumpang yang melihat kejadian tersebut sempat berteriak dan melaporkan kepada kru kapal.

Pihak kru langsung mengaktifkan alarm darurat dan melakukan pencarian menggunakan sekoci. Namun, arus laut yang cukup deras menyulitkan upaya pencarian. Kapal sempat berhenti selama beberapa waktu untuk memaksimalkan pencarian, tetapi hingga kini korban belum ditemukan.

Kepala otoritas pelabuhan setempat mengonfirmasi kejadian ini dan menyatakan bahwa proses pencarian dan penyelamatan (SAR) masih berlangsung. Mereka juga berkoordinasi dengan nelayan serta kapal yang melintas di sekitar lokasi kejadian untuk membantu proses pencarian.

Pihak kepolisian turut melakukan investigasi terhadap latar belakang korban. Diduga, korban mengalami tekanan psikologis sebelum insiden terjadi. Namun, penyelidikan lebih lanjut masih terus dilakukan.

Insiden ini menjadi peringatan penting akan perlunya peningkatan pengamanan di atas kapal, khususnya di area dek yang berisiko. Pihak operator kapal diimbau untuk memperketat pengawasan terhadap penumpang dan memberikan perhatian lebih kepada mereka yang menunjukkan tanda-tanda gangguan psikologis.

Selain itu, kampanye kesadaran tentang kesehatan mental dan ketersediaan layanan konseling di atas kapal dapat membantu mencegah kejadian serupa di masa mendatang.

Seluruh pihak berharap agar proses pencarian dapat segera membuahkan hasil dan memberikan kepastian kepada keluarga korban.