Pusbet News - Video memperlihatkan insiden miris di pinggir Kali Angke, Komplek Setneg, Pondok Aren, Tangerang Selatan. Dalam rekaman tersebut, empat anak terlihat diadu berkelahi oleh seorang anak yang lebih besar. Insiden ini disaksikan dan direkam oleh anak-anak lain yang berada di lokasi, sementara suasana perkelahian tampak berlangsung tanpa intervensi dari orang dewasa.

Belum diketahui kapan perkelahian ini terjadi, namun video yang beredar luas di media sosial menimbulkan kecaman dari masyarakat yang prihatin akan aksi semacam ini. Banyak yang mengecam tindakan anak yang lebih besar yang memprovokasi perkelahian, menilai bahwa hal ini dapat memberi dampak buruk bagi perkembangan psikologis anak-anak yang terlibat.

Kepolisian Sektor Pondok Aren segera merespon viralnya video tersebut dengan melakukan penyelidikan untuk mengidentifikasi para pelaku yang terlibat. "Kami sedang menelusuri peristiwa ini lebih lanjut. Kami juga berharap masyarakat turut menjaga lingkungan agar anak-anak terhindar dari perilaku yang membahayakan,” ujar seorang perwakilan dari Polsek Pondok Aren.

Psikolog anak turut memberikan perhatian terhadap insiden ini. Mereka mengimbau para orang tua untuk lebih memantau aktivitas dan pergaulan anak-anak di luar rumah serta memberikan pemahaman tentang bahaya kekerasan. β€œAnak-anak masih berada dalam tahap perkembangan, dan aksi kekerasan yang mereka saksikan atau alami dapat berdampak buruk bagi pertumbuhan emosional dan moral mereka,” kata seorang psikolog anak.

Video ini menjadi peringatan bagi masyarakat untuk lebih peduli terhadap aktivitas anak-anak di lingkungan sekitar dan memberikan arahan yang tepat tentang empati dan anti-kekerasan.