Pusbet News - Teuku, seorang siswa SMP sekaligus santri Pesantren Darul Hasanah, Kecamatan Pante Ceureumen, Kabupaten Aceh Barat harus dirawat keluarganya karena cedera diduga setelah disiram air cabai. Peristiwa ini viral di media sosial di Aceh karena kondisi tubuh korban yang mengalami perih, memerah dan membengkak.
Korban mengalami dugaan kekerasan yang dilakukan oleh perempuan berinisial NN yang merupakan istri dari Pimpinan Pesantren Darul Hasanah tersebut. Korban mendapati perlakuan itu sebagai sanksi karena dituduh melakukan pelanggaran di lingkungan pesantren.
Kejadian ini menjadi pembicaraan hangat di kalangan para santri pesantren juga beredar luas dimasyarakat. Dalam postingan video saat neneknya memandikan cucunya untuk menghilangkan rasa perih akibat disiram air cabai mengundang empati.
Marnita, ibu kandung korban, menyampaikan, bahwa anak kandungnya mengalami dugaan kekerasan demikian hingga harus dirawat.